Menulis Buku dari Karya Ilmiah
Secara subtansi isi, tidak ada perbedaan isi laporan KTI dengan isi buku hasil konversinya. Karena sejatinya isi buku mencerminkan keseluruhan isi laporan KTI.
Secara sistematika, tentunya gaya penulisan KTI dengan penulisan buku tentu berbeda. Ada penyesuaian-penyesuaian sistematika KTI yang dikonversi menjadi buku dengan tujuan agar kesannya tidak kaku. Misalnya penomoran tiap sub bab-sub bab
Secara Bahasa, meski sama-sama ilmiah, hasil konversinya tentu harus dimodifikasi sehingga Bahasa dalam bukunya lebih luwes, bersifat lugas dan tidak lagi mencantumkan kata-kata seperti penelitian ini, peneliti, teman sejawat, penulis.
a. Memodifikasi Judul.
Judul KTI umumnya mengandung
unsur : variabel penelitian, objek penelitian, dan seting penelitian (baik
tempat maupun waktu). Judul buku hasil konversi seperti judul buku-buku yang
punya daya tarik dan daya jual harus menarik,
unik, mudah diingat, dan mencerminkan isi buku. Kemenarikan judul
buku sifatnya subjektif.
KTI Nonbuku yang berupa laporan hasil penelitian umumnya ditulis
dengan sistematika dan penomoran yang baku seperti yang telah saya
uraikan di atas.
Nah, pada saat laporan tersebut dikonversi menjadi buku, maka
harus dimodifikasi gayanya sesuai dengan gaya penulisan buku. Tidak tampak
lagi adanya sub bab-sub bab yang membuat isi buku seolah-olah
terpisah-pisah.
Modifikasi Bab I
Bab I yang biasanya Pendahuluan boleh tetap dipertahankan judulnya dengan Pendahuluan
boleh Pembuka atau kata lain yang menggambarkan
kemenarikan buku.Adapun secara struktur, tidak diperlukan lagi sub bab -
sub bab seperti latar belakang, permasalahan, tujuan, manfaat dalam
bentuk angka-angka. Fokusnya lebih mengeksplor latar belakang.
Susunan bab dan sub bab di atas saya rubah dalam gaya penulisan buku sehingga menjadi beberapa bab, yaitu :
Modifikasi Bab III
Substansi bab 3 sebenarnya lebih terfokus pada metode, teknik pengumpulan data (instrumen) serta analisis data. Jika berupa PTK berisi langkah-langkah tindakannya
Ada beberapa alternatif yang dapat diterapkan. Benar-benar menghilangkan bab III, menginclude bab 3 di bab 2 atau menarasikan bab 3 di awal bab pembahasan
Menghilangkan bab 3 maksudnya keseluruhan isi bab 3 dihilangkan, sebab bunyi bab 3 sebenarnya bisa dicermati dari isi pembahasannya.Menginclude bab 3 di bab 2 maksudnya konsep pokok terpenting dari bab 3 digabung dalam bab 3.
1. keaslian laporan hasil penelitian. Tindakan Plagiat tidak dibenarkan terlebih karya seperti PTK kadang tidak dicek keasliannya. Namun saat diterbitkan jadi buku, maka penulis harus yakin betul bahwa karya yang akan diterbitkan memang oroginal punya penulis sendiri. Kalau karya seperti skripsi, tesis apalagi desertasi akan langsung ketahuan jika plagiat karena sudah ada generate machine untuk pengecekannya
2.Menghindari kompilasi yang terlalu banyak. Include saja pendapat pada ahli yang mendukung substansi ini, sisanya mengembangkan dengan analisis dari sudut pandang penulis.Mengapa demikian, saat penulis menerbitkan buku dari hasil KTI-nya sedang otomatis dia sedang menyuguhkan bahan pustaka kepada pembaca. Kegiatan sekedar meng-copas pendapat asli para pakar perlu dihindari dengan mengubah gaya penulisan kutipan
3. Memilah dan memilih data yang dipublikasikan. Data matang saja yang disajikan agar buku berbobot dan tidak bombastis.
4. Modifikasi bahasa buku. Hindari pemakaian penanda transisi menurut hal itu sesuai dengan pendapat lebih lanjut si A menyatakan berdasarkan hal tersebut. Termasuk menyebutkan kata penelitian ini, peneliti, bahkan penulis
5. Hindari pengambilan sumber kutipan berantai atau pendapat yang kurang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.
6. Wajib menuliskan semua daftar Pustaka yang dipakai sebagai rujukan dalam buku untuk mendukung keabsahan buku.
7. Memperhatikan kaidah penyusunan buku ber-ISBN khususnya jika akan dinilaikan untuk KP sesuai Buku 4 PKB
Terima kasih
Bagus ... semangat
BalasHapusTerima kasih pak..
HapusMantabb bosquuu
BalasHapusTerima kasih ya...
HapusKereeen, detil dan lengkap
BalasHapusMantap bu👍🏻Semangat..
BalasHapusTerima kasih...
Hapushttps://www.kompasiana.com/dailyasalam2022/63c683f738207a203a13f732/untuk-apa-hidup-ini
BalasHapusMantap ni resume
Mantap
Terima kasih pak..
HapusLuar biasa
BalasHapusTerima kasih pak..
HapusKeren resume nya
BalasHapusTerima kasih...
HapusCakep bu.. lanjutkan..🥰
BalasHapusIya...terima kasih
HapusBagus jasa
BalasHapusMantap...
BalasHapus